Sampai-sampai Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, "Andai di sisi Allah, dunia ini seberat satu sayap nyamuk saja, niscaya Dia tidak akan memberikannya kepada orang kafir walau seteguk air pun." Ini artinya, dunia tak ada nilai apa-apa walau hanya dibandingkan dengan satu sayap nyamuk. Aku tidak menciptakan sesuatu yang lebih hina di mata-Ku melebihi dirimu. Apa yang ada padamu hanyalah sesuatu yang tidak bernilai, bahkan dirimu pun akan mengalami kefanaan. Sebab telah Aku putuskan, ketika menciptakanmu, engkau tidak abadi dan tidak ada satu pun yang bisa membuatmu abadi, meskipun para pecintamu pelit terhadapmu.
Dan di bab ini di riwayatkan dari Abu Hurairah, dan hadist ini shahih ghorib. (HR. at-Tirmidzi, hadist no. 2320). Hadist ini menunjukkan bahwa dunia ini tidak ada harganya di sisi Allah Subhanahu wa Ta'ala. Dan andai ada nilainya, maka nilainya tidak lebih dari sebelah sayap nyamuk.
Lantas beliau bersabda, "Demi Allah, sungguh dunia ini lebih hina bagi Allah dari bangkai ini di mata kalian." Hadis sahih - Diriwayatkan oleh Muslim Uraian Jābir -raįøiyallāhu 'anhu- mengabarkan kepada kita bahwa Nabi -į¹£allallāhu 'alaihi wa sallam- melintasi bangkai anak kambing yang telinganya putus di pasar. "Al-Jadyu" adalah anak kambing.
Maka demikianlah hendaknya kita memperlakukan dunia, bahkan di sisi Allah dunia ini masih lebih rendah jika dibandingkan sayap nyamuk: "Seandainya dunia ini sama nilainya dengan sayap nyamuk di sisi Allah. Niscaya Ia tidak akan memberikan minuman dari dunia itu kepada orang kafir, meskipun hanya seteguk air" (HR. Tirmidzi.
Kalau dunia dan seisinya tidak ada harganya meskipun seberat sehelai sayap nyamuk, lalu mengapa manusia berlomba-lomba mengejarnya? Bahkan mereka korbankan agamanya demi mencari dunia?! Padahal dunia dilaknat oleh Allâh Azza wa Jalla ; Dunia ini lebih hina, lebih jelek daripada bangkai kambing yang cacat. UpSJHKZ. 68 35 195 91 44 370 445 87 111

dunia lebih hina dari sayap nyamuk